Pesona Nusantara Kue Kukus Si jajanan Pasar
Kue Kukus Tradisional: Jajanan Pasar Sehat Berbahan Dasar Tepung dan Gula Merah
Indonesia memiliki warisan kuliner yang kaya akan jajanan pasar. Salah satu yang paling digemari adalah kue tradisional kukus yang terbuat dari bahan sederhana seperti tepung terigu, tepung tapioka, gula merah, daun pandan, dan parutan kelapa muda. Selain lezat, jajanan ini juga tergolong lebih sehat karena proses memasaknya tanpa minyak, hanya dengan cara dikukus.
Sehat dan Alami
Berbeda dengan camilan modern yang banyak mengandung pengawet dan pewarna buatan, kue kukus tradisional ini menggunakan bahan alami. Gula merah memberi rasa manis yang khas sekaligus aroma karamel yang harum. Pandan memberikan warna hijau alami dan wangi menyegarkan, sementara kelapa muda parut menambah tekstur dan kelembutan.
Cocok untuk Segala Usia
Karena tidak digoreng dan rendah lemak, kue ini cocok dikonsumsi anak-anak hingga orang tua. Selain itu, kandungan serat dari kelapa dan tepung juga membantu pencernaan. Sajian ini juga kerap hadir dalam acara keluarga, hajatan, maupun sebagai teman minum teh di sore hari.
Resep Kue Kukus Tradisional Gula Merah & Kelapa
Bahan-Bahan:
100 gram tepung terigu
50 gram tepung tapioka
150 gram gula merah (disisir halus)
1 lembar daun pandan
200 ml air
Sejumput garam
100 gram parutan kelapa muda (kukus dengan sedikit garam agar awet dan gurih)
Daun pisang atau loyang kecil untuk wadah
Cara Membuat:
Larutkan Gula Merah: Rebus air dan masukkan gula merah serta daun pandan. Aduk hingga gula larut dan mendidih. Angkat, saring, lalu dinginkan.
Campurkan Bahan Kering: Dalam wadah, campur tepung terigu dan tepung tapioka.
Tuang Cairan Gula: Tambahkan larutan gula merah sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan tercampur rata dan tidak menggumpal.
Siapkan Wadah Kukus: Siapkan cetakan atau wadah kecil yang sudah diolesi sedikit minyak atau dialasi daun pisang.
Tuang Adonan: Tuang adonan ke dalam cetakan hingga hampir penuh.
Kukus: Kukus selama 20–25 menit hingga matang (tusuk dengan lidi untuk memastikan bagian dalam matang).
Sajikan: Setelah dingin, sajikan dengan taburan parutan kelapa muda kukus di atasnya.
Tips Tambahan:
Tambahkan sedikit vanili alami atau daun pandan segar yang diblender jika ingin aroma lebih kuat.
Gunakan kelapa yang tidak terlalu tua agar rasanya lebih lembut dan manis alami.
Kue ini bisa disimpan dalam kulkas selama 1–2 hari dan dikukus ulang sebelum disajikan.
Kue kukus ini bukan hanya lezat dan sehat, tetapi juga membawa nostalgia dan kehangatan suasana pasar tradisional. Yuk, lestarikan resep-resep warisan leluhur dengan cara yang mudah dan menyenangkan di dapur rumah sendiri!

Comments
Post a Comment